Rabu, 22 Oktober 2014

berita terbaru

Jokowi-JK Harus Tinggalkan Beban Psikologis Politis

Kamis, 23 Oktober 2014 | 10:23 WIB
KOMPAS IMAGES/RODERICK ADRIAN MOZES Presiden RI Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla didampingi para istri berfoto bersama saat keluar dari Ruang Rapat Paripurna I, Gedung Nusantara, Senayan, Jakarta, Senin (20/10/2014). Hari ini, Joko Widodo dan Jusuf Kalla (Jokowi-JK), dilantik menjadi presiden dan wakil presiden RI untuk periode jabatan 2014-2019.
  
BANDUNG, KOMPAS.com – Presiden dan Wakil Presiden Joko Widodo-Jusuf Kalla harus meninggalkan beban psikologis politis. Sebab, besarnya harapan rakyat atas mereka, berpotensi menimbulkan beban psikologis lebih besar dibanding presiden sebelumnya.

Ahli komunikasi politik Universitas Padjadjaran (Unpad) Bandung, Dadang Rahmat Hidayat mengatakan, beban psikologis itu akan semakin besar ketika parlemen dikuasai Koalisi Merah Putih (KMP).

Namun, semua pihak sebaiknya berpikiran satu tujuan, mengutamakan kepentingan bangsa dan negara. “Untuk mencapai tujuan bangsa, Jokowi-JK harus menerapkan komunikasi politik elegan,” ujar Dadang, dalam acara Unpad Merespon: Analisa dan Harapan Kabinet Jokowi-JK, Rabu (22/10/2014) kemarin.

Dadang menyatakan, komunikasi politik elegan artinya komunikasi politik yang tidak menunjukkan atau menonjolkan relasi kuasa. Namun lebih menunjukkan kebersamaan dan kesetaraan, tidak hanya antar suprastruktur politik tapi juga infrastruktur politik, terutama rakyat.

Selain itu, media menjadi katalisator penting dalam mendukung upaya ini. Relasi media Jokowi hingga kini masih baik. Namun, Dadang mengingatkan, media harus berpikir kritis, bukan mendukung dan akan mencela tanpa dasar.

“Koalisi dengan rakyat bisa jadi lebih ampuh, tinggal bagaimana Jokowi-JK mampu membentuk koalisi tersebut dengan komunikasi politik yang elegan dibarengi dengan kerja keras yang nyata,” ucap Dadang.

Sementara itu, Ketua Pusat Studi Politik & Keamanan (PSPK) Unpad, Muradi mengatakan, komunikasi politik Jokowi-JK dengan KMP terutama Prabowo sedang baik. Untuk itu, Jokowi-JK harus mampu menciptakan komunikasi politik yang lebih baik.

“Tapi, kekuatan terbesar Jokowi-JK datang dari rakyat. Karenanya Jokowi-JK  harus menjaga komunikasi yang baik dengan rakyat. Selain itu, berkoalisi dengan rakyat lebih besar pengaruhnya,” imbuhnya.


 http://nasional.kompas.com/read/2014/10/23/10233011/Jokowi-JK.Harus.Tinggalkan.Beban.Psikologis.Politis

1 komentar:

  1. Mari bergabung bersama S128Cash Bandar Betting Online Indonesia Terpercaya yang menyediakan permainan-permianan terbaik, seperti :
    - Sportsbook
    - Live Casino
    - Sabung Ayam Online
    - IDN Poker
    - Slot Games Online
    - Tembak Ikan Online
    - Klik4D

    Kelebihan S128Cash :
    - 100% Aman dan Terpercaya
    - Pelayanan 24 Jam / 7 Hari NONSTOP dan sudah pastiyna dilayani CS yang PROFESIONAL
    - Kepercayaan dan kepuasan member selalu di utamakan
    - Untuk pendaftaran FREE, MUDAH dan CEPAT !!
    - Menyediakan semua bank local INDONESIA (TRANSAKSI 24 JAM, TIDAK ADA JAM OFFLINE)
    - Menyediakan deposit via PULSA, OVO dan GOPAY
    - Proses semua transaksi DEPOSIT & WITHDRAW hanya butuh kurang dari 2 menit.

    Disini juga menyediakan beberapa BONUS yang bertujuan untuk membuat Anda bermain lebih nyaman, yaitu :
    - BONUS NEW MEMBER 10%
    - BONUS DEPOSIT SETIAP HARI 5%
    - BONUS CASHBACK 10%
    - BONUS FREEBET 200rB
    - BONUS 7x KEMENANGAN BERUNTUN !!

    Ditunggu kedatangan Anda ya, informasi lebih lanjut bisa hubungi kami :
    - Livechat : Live Chat Judi Online
    - WhatsApp : 081910053031

    Link Alternatif :
    - http://www.s128cash.biz

    Judi Bola

    Judi Bola Indonesia

    BalasHapus